a

Saturday 19 July 2014

planing BDL sistem absensi karyawan



1.   Rencana pemilihan model design basis data dengan menggunakan centralize atau distribution?

Jawab

Kita menggunakan model design basis data dengan menggunakan centralize atau terpusat

Alasannya


Alasan kami menggunakan centralize adalah kinerja sistem yang lebih terjamin, dalam implementasi centralize ini tidak terpengaruh pada teknis hardware (dari sisi client) yang digunakan. Pada contoh misalnya ketika mesin finger print diganti dengan tipe merek yang lain, sehingga hanya perlu menyesuaikan dengan databasenya.

Efisensi, dikarenakan network traffic, pada implementasi nya digunakan alat untuk penangkapan sidik jari dari sisi client sehingga mengurangi trafik jaringan yang banyak apabila menggunakan sistem konvensional dalam hal ini absen online.

Kemudahan dalam maintenance sistem yang dibangun karena tidak memerlukan pemindahan saat ada perubahan yang harus dilakukan pada sisi business logic yang dilakukan.

Hemat biaya, jadi tidak membutuhkan mesin-mesin client dengan teknis tinggi cukup dengan kemampuan standart pada umumnya sidik jari.







2. Tentukan planing Backup baik menggunkan SQL server dan Oracle dengan menyertakan penjelasan dari planing tersebut disertai dengan Teori/Materi fitur masing-masing produk (SQL Server dan Oracle) yang berhubungan dengan Backup


Jawab :

Rencana Backup

SQL Server 2000

 
 


Differensial Backup adalah salah satu metoda backup database pada SQL dimana
backup ini dibuat berdasarkan data pada database yang berubah sejak terakhir kalinya
Full Backup.


Rencana Backup Oracle

 
·    Incremential Backup adalah menyalin semua data yang berubah sejak terakhir kali melakukan Full Backup atau Differensial Backup. Incremental Backup disebut juga Differensial Backup.




Jenis-jenis Backup SQL Server 2000







Jenis-jenis Backup Oracle 10g


·     Full Backup

Proses backup database yang mencakup semua filenya.

·     Partial Backup

Masing-masing file database dibackup sendiri-sendiri.



Jika database dijalankan dan option Support Recovery diaktifkan, maka database dalam kondisi mode ARCHIVELOG.
Jika database dijalankan dan option Support Recovery tidak diaktifkan, maka database dalam mode NOARCHIVELOG.


Jenis Backup Secara umum backup dibagi menjadi 2 yaitu Phy sical Backup dan

Logical Backup



Untuk backup fisik (sering disebut sebagai backup sistem operasi) file data, redo log file dan file kontrol yang disimpan pada media backup seperti sistem peny impanan tape. Ada 2 type logical backup



o Cold/Offline Backup

Backup dilakukan ketika database off-line dan  tidak tersedia/diakses untuk para penggunanya. Offline backup dapat dilakukan terlepas dari apakah database dalam mode archivelog (database ditutup/dibuka) atau NOARCHIVELOG(database ditutup). Off line backup dilakukan dengan mematikan database terlebih dahulu, baru kemudian membackup datafile. File-file yang dibackup adalah semua data file, semua control file, semua online redo log dan File init.ora (optional).


o Hot/Online (Archivelog)

Backup perlu dimatikan sehingga tidak ada downtime, bisa melakukan backup per tablespace, bahkan per datafile, bisa merestore data sampai terakhir sebelum masalah terjadi dan Bahkan bisa merestore data sampai waktu yang ditentukan



2.Logical Backup 



Logical backup adalah pembacaan sebuah set record database dan menulisnya di sebuah file. Yang merupakan logical backup adalah ekspor-impor database.

Export import

Ekspor-impor digunakan untuk melakukan backup database logis. Saat mengekspor, objek database dipindah ke sebuah file biner yang kemudian dapat diimpor ke database Oracle lainnya. Karena menggunakan format file biner proprietary , mereka hanya dapat digunakan antara database Oracle.


Jadi, user tidak bisa mengekspor data dan melakukan impor ke database non-Oracle

-Export import digunakan untuk melakukan tugas-tugas berikut:



o  Backup dan pemulihan (database kecil saja, katakanlah <+50 GB, jika lebih besar, menggunakan RMAN sebagai gantinya)
o Memindahkan data antara database Oracle pada platform yang berbeda

(misalnya dari Solaris ke Windows)

o Reorganisasi data / menghilangkan fragmentasi database.

o Upgrade database dari versi lama Oracle.

o Mendeteksi database yang corruption.

o Transport tablespace antara database REC.

No comments:

Post a Comment